August 20, 2010

--tanpa judul (III)

Dikala malam
Disaat sang bulan keluar
Dengan semburat cahaya kemilau
Dilangit yang penuh bintang



Didalam suatu
penantian
Hanya harapan yang di dinginkan
Munuju cita dan luapan cinta
Menuju hakekat yang abadi
Untuk menghadapi rintang dan halangan



Didalam ketidak berdayaan
Hanya do'a yang dapat dipanjatkan
Didalam kesenangan
Hanya lalai yang datang



Ketika sang bulan tertutup awan hitam
Ketika cahaya tak dapat keluar
Dan gemuruh halilintar di kegelapan malan
Menambah kecemasan dalam hati



Tapi masih ada harapan
Untuk bekal dihari kemudian
Seandainya jiwa masih dibadan
Dan akal yang dpat digunakan



Waktunya telah tiba 
Untuk berjihad djalan yang mulia
Berkorban harta dan jiwa
Baik berat maupun ringan



Waktunya telah tiba
Tak ada kata mundur
Ketika komando telah terucap
Ketika sahabat telah siap berangkat



Waktunya telah tiba
Tiba saat menguatkan azzam di hati
Tiba saat harus pergi
Meninggalkan semua yang dikasihi






Jakarta-Bekasi, 27 Agustus 1998

No comments:

Post a Comment