April 06, 2009

Kematian


Detak jantung yang semakin cepat
Diburu nafsu dan cita
Desah napas yang semakin kuat
Mengharap sesuatu yang banyak

Pemuda

Pemuda, hari depanmu 'kan hilang
Andai kau diam berpangku tangan
Pemuda, umurmu kan terus berjalan
Tanpa dapat menciptakan sesuatu yang berarti
Apakah kau kan selalu diam menunggu mimpi

April 01, 2009

Jangan Pergi

Kasih, rindu ini membara didada
Ingin berjumpa tumpahkan rasa
Ku ingat saat kita bersama
Menabur mimpi dengan bunga indah

Bintang Kecil

Bintang kecil
Cahayanya begitu samar
Tapi jelas berkilau di kejauhan
Seperti pelita di kegelapan

Bunga Itu Mekar Kembali

Pertama bertemu diantara keramaian
Mekar bersama dalam kebersamaan
Elok rupanya, dalam senyum bahagia
Tertawa riang saat bersama-sama

Sahabat (2)

Sahabat adalah cahaya
Saat yang lain tak dapat menerangi
Sahabat adalah teman
Saat yang lain pergi menjauhi

March 31, 2009

Tahukah Kau

Tahukah kau…
Ku lihat dirimu begitu menawan saat tertawa
Waktu mengenang masa lalu
Ku lihat senyum kecil di bibir mungilmu

Bebas Bagai Angin


Berhembus tak tentu arah
Mengalir entah kemana
Bergerak bebas tanpa asa
Terbanglah awan putih dilangit indah

Kami Kembali

Tentara itu telah kembali
Warna merahnya darah
Jerit tangis anak-anak dan wanita
Mata-mata sayu yang terlelap

Cinta Suci

Demi ALLAH kami rela untuk mati…
Korbankan jiwa raih mimpi suci
Demi ALLAH kami rela tidak kembali …
Korbankan diri raih nilai tertinggi

Terbanglah

Terbanglah burung-burung
Biarkan dirimu bebas
Jangalah kau ragu
Yakinilah kau dapat terbang